TEKNIK MUDAH MENULIS RESENSI BUKU
JASA PEMBUATAN ADMINISTRASI BP/BK DI SEKOLAH DAN PTK/BK
HUBUNGI KAMI DI 081222940294
WA: 081222940294
BBM: 5AA33306
Untuk Detail Harga Administrasi Dan Perangkat BK Klik Disini
Untuk Pilihan Judul Dan detail Harga PTK/BK Klik Disini
Atau Cek FB Kami Disini
Hal yang pertama kali di lakukan dalam meresensi buku adalah memilih jenis buku. Tentu setiap
orang mempunyai hobi dan minat tertentu pada sebuah buku. Pada proses
pemilihan ini akan lebih baik kalau kita fokus untuk meresensi
buku-buku tertentu yang menjadi minat atau sesuai dengan latarbelakang
pendidikan kita. Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa seseorang
tidak mungkin menguasai berbagai macam bidang sekaligus. Ini terkait
dengan ” otoritas ilmiah”. Tidak berarti membatasi atau melarang-larang
orang untuk meresensi buku. Tapi, hanya soal siapa berbicara apa.
Seorang guru tentu lebih paham bagaimana cara mengajar siswa
dibandingkan seorang tukang sayur.
Hal yang kedua di lakukan dalam meresensi buku adalah usahakan buku baru. Ini jika karya
resensi akan dipublikasikan di media cetak. Buku-buku yang sudah lama
tentu kecil kemungkinan akan termuat karena dinilai sudah basi dengan
asumsi sudah banyak yang membacanya. Sehingga tidak mengundang rasa
penasaran. Untuk buku-buku lama (yang diniatkan hanya sekedar untuk
berbagi ilmu, bukan untuk mendapatkan honor) tetap bisa diresensi dan
dipublikasikan misalnya lewat blog (jurnal personal).
Ketiga Membuat anatomi buku. Yaitu informasi awal mengenai buku yang akan diresensi. Contoh formatnya sebagai berikut;
1. Obyek Resensi: berisi tentang Sistematika, isi, bahasa dan cara penyajian, kemasan/tampilan fisik buku yang bersangkutan.
2. Prinsip-prinsip penulisan resensi :berisi tentang
Unsur-unsur yang harus ditulis dalam resensi antara lain :
a. Identitas buku
b. Kepengarangan
c. Keunggulan buku
d. Kelemahan buku
e. Ikhtisar isi buku
f. Kesimpulan
Identitas buku
Bagian ini menyajikan kepada pembaca mengenai:
a) Judul buku
b) Pengarang
c) Penerbit
d) Kota tempat terbit
e) Tahun penerbitan buku
f) Tebal buku
g) Harga
b. Kepengarangan.
Bagian ini menunjukkan kepada pembaca tentang gambaran pengarang buku.
c. Keunggulan buku.
d. Kelemahan buku.
- Keunggulan dan kelemahan buku dalam resensi dapat kita lihat dari segi isi, bahasa, dan kemasannya.
- Isi buku/cerita meliputi kualitas, kelengkapan, dan kebaruan.
- Bahasa, meliputi kelancaran, ketepatan, dan kekomunikatifan.
- Kemasan, meliputi jenis kertas, ukuran dan ilustrasi.
e. Ikhtisar isi buku.
Pada bagian ini resensi menjelaskan kepada pembaca tentang inti
permasalahan buku yang diresensi dengan menggunakan bahasa yang
komunikatif.
f. Kesimpulan.
Berdasarkan keunggulan dan kelemahan yang telah diuraikan penulis
resensi, pembaca dapat menemukan kesimpulan yang disampaikan penulis
resensi, apakah yang diresensi patut dibaca atau tidak, buku tersebut
sesuai dibaca oleh kalangan siapa.
Langkah-langkah membuat resensi:
- mengenali identitas buku (judul, daftar isi, tentang penulis)
- membaca pengantar (untuk mengetahui maksud alasan dan tema buku)
- membaca keseluruhan buku
- membuat resume, merumuskan ide-ide pokok
- menentukan (menandai) bagian-bagian yang akan dijadikan obyek-obyek bahasan dan/atau data (kutipan)
- membaca buku atau sumber lain
- menulis
- menyunting
JASA PEMBUATAN ADMINISTRASI BP/BK DI SEKOLAH DAN PTK/BK
HUBUNGI KAMI DI 081222940294
WA: 081222940294
BBM: 5AA33306
Untuk Detail Harga Administrasi Dan Perangkat BK Klik Disini
Untuk Pilihan Judul Dan detail Harga PTK/BK Klik Disini
Atau Cek FB Kami Disini
Hal yang pertama kali di lakukan dalam meresensi buku adalah memilih jenis buku. Tentu setiap
orang mempunyai hobi dan minat tertentu pada sebuah buku. Pada proses
pemilihan ini akan lebih baik kalau kita fokus untuk meresensi
buku-buku tertentu yang menjadi minat atau sesuai dengan latarbelakang
pendidikan kita. Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa seseorang
tidak mungkin menguasai berbagai macam bidang sekaligus. Ini terkait
dengan ” otoritas ilmiah”. Tidak berarti membatasi atau melarang-larang
orang untuk meresensi buku. Tapi, hanya soal siapa berbicara apa.
Seorang guru tentu lebih paham bagaimana cara mengajar siswa
dibandingkan seorang tukang sayur.
Hal yang kedua di lakukan dalam meresensi buku adalah usahakan buku baru. Ini jika karya
resensi akan dipublikasikan di media cetak. Buku-buku yang sudah lama
tentu kecil kemungkinan akan termuat karena dinilai sudah basi dengan
asumsi sudah banyak yang membacanya. Sehingga tidak mengundang rasa
penasaran. Untuk buku-buku lama (yang diniatkan hanya sekedar untuk
berbagi ilmu, bukan untuk mendapatkan honor) tetap bisa diresensi dan
dipublikasikan misalnya lewat blog (jurnal personal).
Ketiga Membuat anatomi buku. Yaitu informasi awal mengenai buku yang akan diresensi. Contoh formatnya sebagai berikut;
1. Obyek Resensi: berisi tentang Sistematika, isi, bahasa dan cara penyajian, kemasan/tampilan fisik buku yang bersangkutan.
2. Prinsip-prinsip penulisan resensi :berisi tentang
Unsur-unsur yang harus ditulis dalam resensi antara lain :
a. Identitas buku
b. Kepengarangan
c. Keunggulan buku
d. Kelemahan buku
e. Ikhtisar isi buku
f. Kesimpulan
Identitas buku
Bagian ini menyajikan kepada pembaca mengenai:
a) Judul buku
b) Pengarang
c) Penerbit
d) Kota tempat terbit
e) Tahun penerbitan buku
f) Tebal buku
g) Harga
b. Kepengarangan.
Bagian ini menunjukkan kepada pembaca tentang gambaran pengarang buku.
c. Keunggulan buku.
d. Kelemahan buku.
- Keunggulan dan kelemahan buku dalam resensi dapat kita lihat dari segi isi, bahasa, dan kemasannya.
- Isi buku/cerita meliputi kualitas, kelengkapan, dan kebaruan.
- Bahasa, meliputi kelancaran, ketepatan, dan kekomunikatifan.
- Kemasan, meliputi jenis kertas, ukuran dan ilustrasi.
e. Ikhtisar isi buku.
Pada bagian ini resensi menjelaskan kepada pembaca tentang inti
permasalahan buku yang diresensi dengan menggunakan bahasa yang
komunikatif.
f. Kesimpulan.
Berdasarkan keunggulan dan kelemahan yang telah diuraikan penulis
resensi, pembaca dapat menemukan kesimpulan yang disampaikan penulis
resensi, apakah yang diresensi patut dibaca atau tidak, buku tersebut
sesuai dibaca oleh kalangan siapa.
Langkah-langkah membuat resensi:
- mengenali identitas buku (judul, daftar isi, tentang penulis)
- membaca pengantar (untuk mengetahui maksud alasan dan tema buku)
- membaca keseluruhan buku
- membuat resume, merumuskan ide-ide pokok
- menentukan (menandai) bagian-bagian yang akan dijadikan obyek-obyek bahasan dan/atau data (kutipan)
- membaca buku atau sumber lain
- menulis
- menyunting
Tidak ada komentar:
Posting Komentar